Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

Tanaman Kersen atau Muntingia Calabura

Kersen (Muntingia calabura) merupakan spesies tunggal dari Muntingia. Di Indonesia pemanfaatan buah kersen masih belum optimal karena dianggap tidak memiliki nilai ekonomis serta kurangnya pengetahuan mengenai pemanfaaatannya, padahal buah ini memiliki manfaat yang tinggi dan dapat dikonsumsi sebagai alternatif pengganti obat. Manfaat kersen sebagai obat dapat dilihat dari kandungan kimia buah kersen. Analisis fitokimia, ekstrak buah Kersen mengandung senyawa saponin, fenol, steroid/triterpenoid, dan flavonoid. Kandungan senyawa tersebut diantaranya memiliki aktivitas sebagai antioksidan yaitu fenol dan flavonoid, karena kemampuannya dalam mereduksi radikal bebas. Kandungan senyawa tersebut sebagai antioksidan didukung oleh beberapa penelitian seperti kandungan senyawa fenolik pada kunir putih (Curcuma mangga Val) segar yang berpotensi antioksidan, daya antiosksidan senyawa flavonoid pada daun Plantago major L, golongan  senyawa fenolik yang terdapat dalam hasil isolasi kulit batang ke

Pengertian Antioksidan

Antioksidan merupakan salah satu senyawa yang dapat menetralkan radikal bebas dengan mendonorkan salah satu atom hidrogennya . Keberadaan antioksidan dalam tubuh sebenarnya sudah tersedia dalam bentuk enzim yang dikenal sebagai antioksidan endogen, namun jumlah tersebut sering kali tidak seimbang dengan jumlah radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh, sehingga diperlukan antioksidan eksogen. Kebutuhan akan antioksidan eksogen memunculkan banyak produk berlebel antioksidan di pasaran, namun produk-produk tersebut dapat menimbulkan efek samping dalam pengkonsumsian jangka panjang. Dengan demikian, diperlukan senyawa antioksidan alami yang berasal dari tanaman.

Tanaman Jahe atau Zingiber officinale

Tanaman Jahe atau yang mempunyai nama latin    Zingiber officinale  adalah jenis rempah-rempah yang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Dalam 100 gram jahe mengandung  Kalori sebesar 51 kkal,  Protein sebesar 1,5 gram,  Lemak sebanyak 1 gram,  Karbohidrat sebanyak 10,1 gram,  Kalsium sebanyak 21 mg,  Fosfor sebesar 21 mg,  Zat besi sebesar 2mg, Vitamin A sebesar 31 IU,  Vitamin B1 sebesar 0,02 mg,  Vitamin C sebesar 4 mg dan juga mengandung antioksidan tinggi. Banyaknya senyawa yang terkandungan pada jahe sehingga tanaman ini mempunyai bergbagai manfaat diantanya sebagai: pencegah penyakit kanker mengatasi gangguan saluran pernafasan menjaga saluran pencernaan menyembuhkan batuk melancarkan peredaran darah mencegah peradangan mengobati sakit kepala serta banyak lagi yang lainnya Tanam jahe atau  Zingiber officinale ada berbagai jenis diantaranya Jahe Merah , Jahe gajah dan Jahe Sentil atau Jahe Emprit.